Rabu, 04 Januari 2017

CARA MENGATASI PILEK

Minum Cairan Hangat Pada saat terserang flu batuk pilek sangat dianjurkan mengonsumsi makanan dan minuman yang hangat. Cairan hangat dapat meredakan hidung tersumbat, mencegah dehidrasi, dan menenangkan membran yang meradang yang melapisi hidung dan tenggorokan. Mandi dengan air hangat Mandi dengan air hangat atau air yang beruap hangat akan melembabkan hidung dan dapat membantu otot-otot menjadi rileks. Gunakan Minyak kayu putih Setetes kecil minyak kayu putih atau salep mentol yang dioleskan di bawah hidung dapat membantu membuka saluran pernafasan. Menthol, eucalyptus, dan minyak kayu putih semua memiliki bahan pati rasa ringan yang dapat membantu meringankan rasa sakit dalam hidung. Namun, ingat! jangan oleskan terlalu tebal dan jangan mengolesnya di dalam rongga hidung. Tidur Dengan Bantal Tinggi Keluhan yang sangat mengganggu bagi siapa saja yang sedang pilek adalah hidung tersumbat saat tidur. Meninggikan kepala akan membantu meringankan hidung yang tersumbat. Hal ini dapat disiasati dengan cara meletakkan beberapa bantal sedemikian rupa di bawah kepala. Beristirahat Beristirahat akan dengan efektif mengumpulkan energi untuk melawan penyakit, termasuk melawan virus penyebab flu dan batuk. Untuk sementara hindarilah aktifitas berat ataupun oleh raga. Makan Makanan Pelawan Infeksi Berikut beberapa makanan yang baik untuk dikonsumsi ketika seseorang sedang berjuang melawan pilek atau flu: Pisang dan nasi – untuk menenangkan sakit perut dan diare Buah yang kaya akan vitamin C, Seperti jambu biji, jeruk, dsb. Silahkan baca: Sumber Vitamin C Blueberry – mengandung aspirin alami, yang dapat menurunkan demam dan membantu mengurangi rasa sakit atau nyeri Wortel, yang mengandung beta-karoten Cabai – dapat membuka sinus, dan membantu memecah lendir di paru-paru Bawang – mengandung phytochemical yang diakui dapat membantu tubuh melawan infeksi. Baca juga: Manfaat bawang putih Teh hijau dan hitam – berisi catechin, fitokimia yang konon merupakan antibiotik alami dan memiliki efek anti-diare Langkah-langkah sederhana di atas dapat mengobati flu batuk pilek dengan efektif dan aman. Namun Ingat, kondisi serius, seperti infeksi sinus, bronkitis, meningitis, radang tenggorokan, dan asma, dapat terlihat seperti flu biasa. Jika Anda memiliki gejala-gejala yang berat atau gejala yang tidak kunjung membaik, hubungi dokter segera.
Bersumber dari: Mengobati Flu, Batuk Pilek Secara Tradisional dan Manjur | Mediskus
Minum Cairan Hangat Pada saat terserang flu batuk pilek sangat dianjurkan mengonsumsi makanan dan minuman yang hangat. Cairan hangat dapat meredakan hidung tersumbat, mencegah dehidrasi, dan menenangkan membran yang meradang yang melapisi hidung dan tenggorokan. Mandi dengan air hangat Mandi dengan air hangat atau air yang beruap hangat akan melembabkan hidung dan dapat membantu otot-otot menjadi rileks. Gunakan Minyak kayu putih Setetes kecil minyak kayu putih atau salep mentol yang dioleskan di bawah hidung dapat membantu membuka saluran pernafasan. Menthol, eucalyptus, dan minyak kayu putih semua memiliki bahan pati rasa ringan yang dapat membantu meringankan rasa sakit dalam hidung. Namun, ingat! jangan oleskan terlalu tebal dan jangan mengolesnya di dalam rongga hidung. Tidur Dengan Bantal Tinggi Keluhan yang sangat mengganggu bagi siapa saja yang sedang pilek adalah hidung tersumbat saat tidur. Meninggikan kepala akan membantu meringankan hidung yang tersumbat. Hal ini dapat disiasati dengan cara meletakkan beberapa bantal sedemikian rupa di bawah kepala. Beristirahat Beristirahat akan dengan efektif mengumpulkan energi untuk melawan penyakit, termasuk melawan virus penyebab flu dan batuk. Untuk sementara hindarilah aktifitas berat ataupun oleh raga. Makan Makanan Pelawan Infeksi Berikut beberapa makanan yang baik untuk dikonsumsi ketika seseorang sedang berjuang melawan pilek atau flu: Pisang dan nasi – untuk menenangkan sakit perut dan diare Buah yang kaya akan vitamin C, Seperti jambu biji, jeruk, dsb. Silahkan baca: Sumber Vitamin C Blueberry – mengandung aspirin alami, yang dapat menurunkan demam dan membantu mengurangi rasa sakit atau nyeri Wortel, yang mengandung beta-karoten Cabai – dapat membuka sinus, dan membantu memecah lendir di paru-paru Bawang – mengandung phytochemical yang diakui dapat membantu tubuh melawan infeksi. Baca juga: Manfaat bawang putih Teh hijau dan hitam – berisi catechin, fitokimia yang konon merupakan antibiotik alami dan memiliki efek anti-diare Langkah-langkah sederhana di atas dapat mengobati flu batuk pilek dengan efektif dan aman. Namun Ingat, kondisi serius, seperti infeksi sinus, bronkitis, meningitis, radang tenggorokan, dan asma, dapat terlihat seperti flu biasa. Jika Anda memiliki gejala-gejala yang berat atau gejala yang tidak kunjung membaik, hubungi dokter segera.
Bersumber dari: Mengobati Flu, Batuk Pilek Secara Tradisional dan Manjur | Mediskus

CARA MENGOBATI BATUK SECARA AMPUH DAN ALAMI

Berikut adalah resep untuk mengobati batuk secara alami:

1. JERUK NIPIS
Sudah bukan rahasia lagi bahwa jeruk nipis memiliki khasiat tersendiri dalam menyingkirkan batuk berdahak. Batuk berdahak terjadi karena ada peradangan pada lapisan lender di saluran pernafasan. Namun ada beberapa pula batuk berdahak yang disebabkan oleh bakteri atau virus seperti tuberculosa, influenza dan campak. Untuk mengobati batuk berdahak, jeruk nipis bisa digunakan dengan mencampurkan beberapa air perasannya dengan sesendok kecap manis. Bagi yang tidak suka kecap, air perasan jeruk nipis bisa dicampur dengan madu. Minum air perasan jeruk nipis dan kecap atau madu setidaknya 2-3 kali sehari. Cara lain untuk mengatasi batuk dengan jeruk nipis adalah, satu buah jeruk nipis diberi kapur sirih dan gula secukupnya. Caranya, belah jeruk nipis menjadi dua bagian, bagian yang terbelah dibalur dengan kapur sirih, diamkan sejenak. Kemudian kulit luar jeruk dibakar hingga berbuih, peras jeruk tersebut dan tambahkan sedikit gula batu. Setelah tercampur rata, minumlah air perasan tersebut.

2. JAHE
Jahe mengandung zat anti-bakteri yang baik bagi tubuh. Selain bisa menghangatkan tubuh, jahe juga bisa mengobati batuk berdahak. Bagi yang sedang menderita batuk berdahak, sangat dianjurkan untuk mengkonsumsi sari jahe atau lebih dikenal dengan wedang jahe setidaknya satu kali sehari. Cara membuatnya sangat sederhana, dengan mengiris jahe, direbus lalu air rebusan tersebut dituang ke dalam cangkir dan ditambahkan sedikit gula. Minum selagi hangat. Atau bisa juga dengan menyiapkan beberapa irisan jahe yang sudah dikupas, masukkan ke dalam segelas teh hangat lalu minum sebanyak dua hingga tiga kali sehari.

3. KENCUR
Dalam mengobati batuk, kencur sangat manjur apabila dipadukan dengan jahe. Caranya, siapkan jahe dan kencur secukupnya, parut keduanya hingga halus lalu campur hingga merata. Rebus campuran kencur dan jahe tersebut pada segelas air mendidih. Saring, buang ampasnya dan minum hasil rebusan tadi selagi hangat setidaknya dua kali sehari.

4. DAUN SIRIH

Menderita batuk berdahak tentu saja sangat mengganggu aktifitas keseharian anda yang padat dan memiliki mobilitas yang tinggi. Penyembuhan batuk berdahak harus segera dilakukan untuk mencegah batuk semakin parah dan agar anda bisa menjalani keseharian sebagaimana mestinya. Batuk berdahak ternyata tak hanya bisa diobati dengan obat-obatan yang diproduksi oleh pabrik namun bisa juga diobati dengan bahan-bahan tradisional, salah satunya dengan daun sirih. Cara menggunakannya, rebus daun sirih secukupnya dengan beberapa iris jahe. Minum air rebusan daun sirih dan jahe minimal sekali sehari agar tubuh tetap sehat dan hangat.

5. ASAM JAWA
Asam jawa dan gula merah sangat lazim ditemui di dapur-dapur orang Indonesia sebagai bahan memasak. Selain untuk membuat masakan menjadi lebih lezat, paduan asam jawa dan gula merah bisa mengobati batuk juga. Caranya, siapkan 10 daging buah asam jawa, seduh dengan segelas air panas dan tambahkan gula merah secukupnya. Aduk hingga rata dan tercampur seluruhnya, minum selagi hangat. 

CARA MENGOBATI PUSING / SAKIT KEPALA DENGAN HERBAL

PENYEBAB SAKIT KEPALA

Ada beberapa faktor penyebab seseorang bisa terkena serangan sakit kepala, diantaranya adalah :

1. Karena mengalami stress atau goncangan jiwa yang disebabkan suatu masalah yang belum terpecahkan.

2. Bau – bauan atau wewangian juga bisa memicu seseorang merasakan pusing (sakit kepala)

3. Gaya tubuh seseorang dalam beraktifitas, misalnya tidur miring atau tengkurap yang tidak berubah posisi dalam waktu lama atau membaca dengan jarak terlalu dekat / terlalu jauh dan sebagainya.

4. Karena aktifitas sex atau berhubungan badan dan olah raga secara berlebihan.

5. Udara yang pengap, kotor, dan panas juga dapat memicu sakit kepala.

6. Zat – zat kimia, seperti tiramin atau kafein yang berlebihan juga bisa menyebabkan sakit kepala.

7. Asap kendaraan, asap pabrik, asap api atau asap rokok sangat berpotensi menyebabkan sakit kepala.

8. Dan Dehidrasi atau kekurangan cairan juga bisa mengakibatkan sakit kepala.

RESEP HERBAL MENGOBATI SAKIT KEPALA


Apabila seseorang menderita sakit kepala, khususnya bagi yang tidak kunjung sembuh, maka segera periksakan diri ke dokter atau rumah sakit terdekat agar segera diketahui



penyebabnya, sehingga bisa ditangani dengan cepat dan tepat. Namun tidak ada salahnya apabila mencoba terlebih dahulu ramuan jamu alami (tradisional) obat sakit kepala yang telah diwariskan oleh leluhur kita dari sejak jaman dahulu hingga sekarang yang tidak menimbulkan (tanpa) efek samping. Untuk itu, pada kesempatan kali ini, kami akan memberikan beberapa resep alami (herbal) untuk mengobati sakit kepala membandel. Ramuan ramuan tersebut diantaranya :

1. JERUK NIPIS

Bahan-bahannya adalah sediakan daun jeruk nipis setengah lembar serta satu buah jeruk nipis.

Cara membuatnya yaitu daun jeruk nipis tersebut ditumbuk sampai halus. Lalu masukkan kedalam wadah. Setelah itu, dicampur dengan perasan air jeruk nipis. Aduk merata. digunakan sebagai obat gosok yaitu caranya usapkan pada bagian bahu, tengkuk serta pelipis.

2. SAYUR KANGKUNG

Bahan-bahannya adalah siapkan batang dan daun kangkung setengah genggam.

Cara menggunakannya yaitu, kangkung terlebih dahulu dicuci hingga bersih. Lalu kangkung tersebut ditiriskan. Kemudian dapat dikonsumsi sebagai lalapan. Kerjakan sehari tiga kali pada setiap waktu makan.

- KACANG HIJAU

Bahan-bahannya adalah sediakan kacang hijau satu gelas dan air tiga gelas untuk merebus.

Cara membuatnya yaitu kacang hijau terlebih dahulu dicuci bersih. Setelah itu, kacang hijau direbus dengan air tiga gelas hingga mendidih. Lalu air rebusan tersebut dapat dikonsumsi selagi hangat.

- MADU

Bahan-bahannya adalah siapkan madu satu sendok makan, ¾ gelas air teh kental, air jeruk nipis satu sendok teh.

Cara membuatnya yaitu semua bahan-bahan tersebut dicampur menjadi satu lalu aduk merata. setelah itu, dapat langsung dikonsumsi. Kerjakan sehari 2-3 kali.

- BANGLE

Bahan-bahannya adalah sediakan rimpang bangle (zingiber cassumunar) dan air secukupnya.

Cara menbuatnya yaitu bangle terlebih dahulu dicuci sampai bersih. Setelah itu, bengle diparut. Kemudian campurkan dengan air secukupnya, lalu aduk rata (seperti bubur). Kemudian tempelkan dibagian dahi.

- DAUN KENCUR

Bahan-bahannya adalah siapkan daun kencur sebanyak 2-3 lembar.

Cara membuatnya : daun kencur terlebih dahulu ditumbuk hingga halus. Setelah itu, dapat digunakan sebagai kompres yaitu dengan cara diusapkan pada bagian dahi.

- UMBI BAWANG PUTIH

Bahan-bahannya adalah sediakan umbi bawang putih (Allium sativum) secukupnya.

Cara membuatnya yaitu umbi bawang putih tersebut ditumbuk sampai halus. Digunakan sebagai kompres pada bagian dahi.


Selamat mencoba dan semoga lekas sembuh :)

Selasa, 03 Januari 2017

Mencerahkan Ketiak



Kulit ketiak yang hitam seringkali menjadi momok tersendiri bagi sebagian besar orang, terutama kaum hawa. Masalah ini seringkali membuat kita menjadi tidak percaya diri dan tidak leluasa mengenakan pakaian yang kita sukai.

Kulit ketiak yang hitam muncul akibat adanya penumpukan sel kulit mati akibat terlalu sering mencukur rambut ketiak atau karena kondisi ketiak yang selalu berkeringat, sehingga menjadi tempat yang cocok untuk tempat tinggalnya bakteri di kulit.

Jika dibiarkan, bakteri ini akan menghasilkan tumpukan sel kulit mati dan juga menimbulkan bau yang tidak sedap. Oleh karena itu, untuk menghadapi masalah ketiak yang menghitam, mari lakukan beberapa cara alami berikut ini:
1. Lemon atau jeruk nipis

Lemon adalah salah satu buah yang telah banyak diteliti dan terbukti dapat membantu dalam mencerahkan kulit ketiak. Jika anda tidak memiliki lemon, anda dapat menggunakan jeruk nipis untuk mendapatkan manfaat yang sama.

Lemon/ jeruk nipis mengandung vitamin C yang dapat memutihkan kulit ketiak. Selain itu, kandungan asam dari buah tersebut dapat melawan bakteri yang menyebabkan penumpukan sel kulit mati.
Ambil 1 buah lemon/ jeruk nipis kemudian cuci bersih.
Iris buah tersebut dengan ketebalan kurang lebih 5mm.
Gosokkan irisan tadi pada area ketiak yang berwarna hitam selama 3-5 menit
Setelah selesai, bilas dengan air bersih.
Oleskan pelembab pada ketiak (bisa dengan madu) selama 10 menit kemudian bilas hingga bersih. Hal ini diperlukan karena lemon/ jeruk nipis dapat membuat kulit menjadi kering.
Lakukan cara ini secara rutin setiap 2 hari sekali hingga anda mendapatkan hasil kulit ketiak yang putih dan cerah.

Dalam melakukan cara ini perlu diperhatikan juga sensitifitas kulit anda. Apabila kulit anda menjadi merah, terasa gatal atau meradang, segera hentikan pemakaian.
2. Mentimun

Selain lemon dan jeruk nipis, mentimun juga merupakan alternatif lain untuk memutihkan kulit ketiak anda. Mentimun mengandung antioksidan yang dapat membantu mengangkat sel kulit mati dan memicu pembentukan sel kulit yang baru.

Selain itu, kelembaban pada timun sangat diperlukan untuk kesehatan kulit ketiak agar terhindar dari bakteri yang bersarang.
Anda dapat menggunakan mentimun dengan mengirisnya tipis-tipis atau menggilingnya hingga mendapatkan sarinya.
Oleskan potongan/ sari mentimun tersebut pada ketiak dan biarkan hingga kering selama kurang lebih 60 menit.
Bilas ketiak dengan menggunakan air bersih.
Untuk hasil yang lebih optimal, anda dapat menggunakannya bersamaan dengan lemon.
3. Kentang
Sama seperti pada mentimun, kentang juga mengeluarkan zat yang dapat memutihkan ketiak dengan menghambat penumpukan sel kulit mati dan mengandung zat asam yang mencegah bakteri tinggal dan berkembang biak di sana. Menggunakan kentang untuk memutihkan ketiak sama dengan mentimun yaitu dengan cara:
Kupas kulit kentang terlebih dahulu.
Kemudian iris tipis-tipis atau digiling untuk mendapatkan sarinya.

Setelah itu, sari kentang tersebut dioleskan pada ketiak dan biarkan selama kurang lebih 60 menit. Anda dapat mengulang metode ini setiap hari.
4. Baking soda

Baking soda digunakan untuk memutihkan ketiak karena mengandung garam yang dapat digunakan untuk scrubbing dalam rangka mengangkat sel kulit mati yang dapat menyebabkan kulit ketiak menjadi hitam.
Ambil 1 sendok makan baking soda.
Campurkan dengan sedikit air sampai terbentuk pasta yang tidak terlalu encer.
Oleskan dan gosok-gosokan pada ketiak.
Tunggu 10-15 menit sampai pastanya mengering.
Bilas dengan menggunakan air sampai bersih.
Setelah selesai, keringkan ketiak dan bubuhkan bubuk baking soda kering pada ketiak menyerupai pemakaian bedak dan biarkan menempel hingga kering.
Lakukan metode ini setelah mandi dengan frekuensi 2x dalam seminggu.
Waspadai kemungkinan timbulnya iritasi kulit dan hentikan pemakaian jika terjadi hal tersebut.
5. Gula

Gula memiliki butiran yang sedikit kasar untuk membantu pengelupasan sel kulit mati.

Penggunaan gula untuk memutihkan ketiak biasanya digabungkan dengan minyak zaitun yang kaya vitamin E untuk memicu pembentukan sel kulit yang baru dan menjaga kulit agar tetap halus.
Ambil 1 sendok makan gula pasir/ gula merah
Tambahkan 1 sendok makan minyak zaitun dan campur hingga rata.
Oleskan ke kulit ketiak dan tunggu selama 1 – 2 menit kemudian bilas.
Lakukan cara ini 2 kali dalam seminggu sampai anda mendapatkan hasil yang diharapkan.

6. Kulit jeruk

Kulit jeruk dapat digunakan sebagai scrub untuk mengangkat sel-sel kulit mati pada ketiak karena memiliki butiran-butiran yang cukup kasar dan mengandung asam yang cukup tinggi untuk mempermudah pengelupasan kulit.
Ambil 1 buah jeruk dan pisahkan kulit dari daging buahnya.
Jemur kulit jeruk langsung di bawah sinar matahari hingga benar-benar kering.
Haluskan kulit jeruk dengan blender atau penghancur makanan lainnya.
Tambahkan sedikit air atau susu murni sehingga kulit jeruk sedikit lembab dan dapat menempel.
Gosokkan pada ketiak yang hitam selama kurang lebih 10 menit hingga tampak kulit mati yang terkelupas.
Bilas dengan menggunakan air dingin.
Selanjutnya pakai pelembab seperti madu, minyak zaitun, atau lidah buaya selama 10 menit untuk menjaga kulit ketiak tidak terlalu kering dan teriritasi.
Bilas kembali hingga bersih. Lakukan metode ini 2x dalam seminggu hingga kulit ketiak anda tampak cerah.
7. Susu dan yoghurt

Susu dan yoghurt telah terbukti memiliki manfaat untuk kesehatan kulit, termasuk untuk kulit ketiak. Kandungan vitamin C pada yoghurt dan sifat lembab pada susu dapat membantu mengangkat sel kulit mati, mencerahkan ketiak, dan menjaga kelembaban kulit ketiak.
Ambil 3 sendok makan susu murni.
Tambahkan 2 sendok makan yoghurt tanpa rasa, kemudian campur rata.
Oleskan campuran tersebut pada ketiak yang hitam.
Biarkan selama 15-20 menit.
Bilas hingga bersih.
Ulangi langkah ini 1x setiap hari sampai anda mendapatkan hasil yang diinginkan.
8. Minyak kelapa atau minyak zaitun

Minyak kelapa dan minyak zaitun memiliki kandungan vitamin E yang tinggi yang sangat berperan dalam menjaga kesehatan kulit.

Minyak ini dapat menjaga kelembaban kulit anda dan juga membantu mengangkat sel kulit mati serta meregenerasi sel kulit ketiak anda dengan yang baru.

Untuk menggunakan minyak kelapa atau minyak zaitun sebagai pemutih ketiak sangat mudah, yaitu dengan cara:
Anda hanya perlu mengoleskannya pada ketiak dan diamkan selama 15 menit.
Setelah itu bilas hingga bersih. Anda dapat mengulangi langkah ini setiap hari setelah mandi.

Selain melakukan usaha memutihkan ketiak langsung dari luar dengan menggunakan berbagai bahan alami, anda juga dapat membantu memutihkan ketiak lebih cepat dari dalam tubuh.

Mengkonsumsi sayur dan buah dengan kandungan vitamin C dan E yang tinggi seperti jeruk, tomat, nanas, buah naga, strawberry, wortel, kelapa, dan kacang-kacangan dapat menunjang keberhasilan dalam mencerahkan kulit ketiak anda.


Vitamin C dan E yang terkandung dalam sayur dan buah-buahan tersebut akan membantu metabolisme dan regenerasi sel kulit yang baru, tidak hanya untuk ketiak, tetapi juga seluruh kulit tubuh. Hal ini akan membuat kulit ketiak anda tampak lebih cerah dan bersinar.
Tips menghindari munculnya warna hitam pada ketiak

Selain melakukan upaya untuk memutihkan ketiak, anda juga harus memperhatikan hal-hal yang perlu dihindari agar kulit ketiak anda tidak kembali hitam :
1. Hindari mencukur rambut ketiak

Mencukur rambut ketiak mengakibatkan iritasi pada kulit ketiak. Hal ini akan menimbulkan kulit berubah warna menjadi gelap bila dilakukan berulang-ulang. Bila anda memang ingin menghilangkan rambut ketiak, metode waxing lebih disarankan karena langsung mencabut ke akarnya.

Namun, metode ini pun tidak boleh dilakukan terlalu sering karena berefek dalam penipisan kulit ketiak.
2. Minimalisir penggunaan deodorant

Partikel-partikel kimia yang terkandung dalam deodorant dapat menimbulkan reaksi radang pada ketiak. Hal ini akan memicu kulit ketiak menjadi hitam.

Bila ketiak anda sering berkeringat, lebih baik anda mengeringkannya dengan tisu, sapu tangan atau handuk.
3. Hentikan melakukan metode elektrolisis untuk menghilangkan rambut di kulit ketiak

Akhir-akhir ini metode elektrolisis menjadi salah satu pilihan dalam menghilangkan rambut yang ada di kaki, tangan, ataupun ketiak.

Metode ini memang dapat menghilangkan rambut secara baik, tetapi memiliki efek hiperpigmetasi atau membuat pigmen kulit menjadi lebih gelap. Oleh karena itu, apabila anda tidak ingin kulit ketiak anda menjadi hitam, hindari metode ini.
Penutup

Perlu kesabaran dan ketekunan untuk mendapatkan kulit ketiak yang cerah sesuai dengan yang diharapkan. Pada dasarnya, langkah-langkah untuk memutihkan ketiak seperti yang telah dipaparkan di atas dapat dibagi menjadi 3 garis besar yaitu: menggunakan bahan-bahan sebagai agen pemutih ketiak, menggunakan bahan-bahan yang dapat mengangkat sel kulit mati, dan menggunakan bahan yang mengandung vitamin E untuk tetap menjaga kelembaban dan pembentukan sel kulit yang baru pada ketiak.

Bila seluruh cara di atas telah dilakukan dalam jangka waktu yang cukup lama, tetapi anda masih belum mendapatkan hasil yang memuaskan, anda mungkin perlu berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui penyebab kulit ketiak anda menjadi hitam.

Beberapa penyakit dan kondisi tertentu memang memicu kulit menjadi lebih hitam, misal pada kondisi penggunaan pil kontrasepsi, penyakit diabetes, penyakit Adison dan penyakit kelenjar lainnya.